Mengalami Quarter Life Crisis di Usia Muda: Apa yang Harus Dilakukan?

Quarter Life Crisis

Memasuki usia dua puluhan banyak anak muda yang mulai merasa kebingungan akan masa depan dan jalan hidupnya. Tidak sedikit pula yang memikirkanya hingga sampai menimbulkan stress bahkan mengganggu aktifitasnya. Hal ini biasanya disebabkan karena tingginya tuntutan dan harapan dari lingkungannya. Fase ini kita kenal dengan istilah Quarter Life Crisis, dan mungkin kamu adalah salah satu orang yang sedang mengalami fase ini.

Quarter life crisis ini sebetulnya proses dimana seseorang merasa adanya ketidakpastian dalam dirinya seperti muncul pertanyaan di dalam pikiran, pertanyaan akan langkah yang akan mereka pilih, apakah pekerjaan yang dimiliki saat ini sudah sesuai, atau perasaan bosan akan rutinitas yang sama di setiap harinya. Sejumlah pertanyaan ini mengarah pada tujuan hidup seseorang dan juga rasa keinginan dalam pencarian jati diri yang sesungguhnya. 

Meskipun demikian, quarter life crisis ini merupakan fase yang penting dalam kehidupan, fase ini dapat membantu seseorang untuk dapat lebih mengenal dirinya lebih dalam lagi, sehingga mereka mampu mempersiapkan segala kemungkinan yang bisa saja terjadi di masa mendatang. Fase quarter life crisis ini seperti sebuah masa transisi untuk menuju fase hidup berikutnya.. 

Kali ini BekalHidup akan membagikan beberapa cara menghadapi fase quarter life crisis yang BekalHidup rangkum dari berbagai sumber:

  1. Kenali dirimu lebih dalam lagi

Coba kenali kelebihan dan kekurangan yang sahabat BekalHidup miliki, seperti keinginan yang ingin dicapai, pekerjaan seperti apa yang diinginkan, dan lain sebagainya. Dengan menjawab pertanyaan dalam diri akan membantu mengenali diri dengan lebih baik lagi. Selain itu, dengan mengenali diri sendiri akan membantu sahabat BekalHidup menentukan apa yang ingin dilakukan dan apa yang ingin di capai. 

  1. Membuat perencanaan jangka pendek dan jangka panjang

Memiliki rencana jangka pendek dan jangka panjang akan membantu sahabat BekalHidup lebih fokus kepada arah dan tujuan hidup. Setelah menentukan tujuan, sahabat BekalHidup bisa mengidentifikasi apa saja yang diperlukan dan mulai menuliskan strategi untuk mencapainya. Perencanaan yang sudah dibuat harus dilakukan dengan konsisten dan dievaluasi secara berkala.

Dalam membuat perencanaan, perlu mempertimbangkan adanya risiko kehidupan seperti risiko sakit hingga risiko meninggal dunia. Risiko-risiko tersebut bisa diatasi dengan memiliki asuransi sejak dini. Asuransi tidak selalu mahal kok, sahabat BekalHidup bisa mendapatkan asuransi yang murah, cepat, dan memiliki banyak manfaatnya. Sahabat bisa mengunjungi www.bekalhidup.com untuk mendapatkan informasi produk asuransi lebih lengkap.

  1. Menjauhkan diri dari hal negatif

Lingkungan sangat berperan dalam pembentukan kepribadian seseorang. Penting untuk sahabat BekalHidup memilih lingkungan yang positif sehingga dapat membangun kepribadian seseorang lebih baik lagi. Jika sahabat BekalHidup menemukan lingkungan yang toxic segera tarik diri dan mulailah bergaul dengan taman-tamn yang lebih positif. Selain akan membangun kepribadian diri, hal ini juga akan membuat mental lebih sehat.

Baca juga artikel ini: Mengapa Harus Beli Asuransi Jiwa Online?

  1. Berhenti untuk membandingkan dirimu dengan orang lain

Setiap manusia adalah pribadi yang unik, memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jangan membandingkan kehidupan sahabat BekalHidup dengan kehidupan orang lain, itu hanya akan menimbulkan perasaan yang negatif. Fokuslah pada diri sendiri dan jadilah diri sendiri seutuhnya.

  1. Hidup di masa sekarang dan bersyukur

Masih banyak orang yang membandingkan kehidupanya yang sekarang dengan kehidupannya di masa lalu. Ada pula orang yang lebih senang bermimpi akan masa depan namun lupa memulainya untuk mewujudkannya. Menjalani hidup yang sekarang kita miliki dengan sebaik-bainya bisa membantu kita lebih rasional dalam menentukan keputusan. Selain itu, jangan lupa bersyukur akan segala sesuatu yang kita miliki saat ini. Dengan begitu akan membantu kita lebih percaya diri dalam menjalani kehidupan.

Setelah mengetahui cara menghadapi fase quarter life crisis, semoga bisa membantu sahabat BekalHidup yang saat ini tengah menghadapi quarter lige crisis.

ARTIKEL LAINNYA

logo help